SURAKARTA - Himpunan Mahasiswa Hubungan Internasional (HIMAHI) Universitas Slamet Riyadi (UNISRI) kembali membuktikan komitmennya dalam pengembangan soft skill mahasiswa melalui Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK ORMAWA). Kali ini, HIMAHI UNISRI mengadakan pelatihan pembuatan batik ciprat pada tanggal 23-25 Juli 2024.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya HIMAHI UNISRI untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan kreatif yang tidak hanya bernilai seni, tetapi juga memiliki potensi ekonomi. Batik ciprat, yang merupakan inovasi dalam dunia perbatikan Indonesia, dipilih karena tekniknya yang unik dan relatif mudah dipelajari. Kedua keterampilan ini diharapkan dapat menjadi bekal bagi masyarakat guna menciptakan UMKM di desa Jatiwarno menuju ekonomi desa mandiri.
Dindakurnia selaku Ketua HIMAHI UNISRI, menjelaskan bahwa peserta pelatihan tidak hanya berasal dari satu dusun melainkan dari 10 dusun yang ada di desa Jatiwarno. "Kami membuka pelatihan ini untuk seluruh masyarakat di desa jatiwarno. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan perekonomian di desa yang mandiri dengan pembentukan UMKM yang inklusif guna mendorong desa yang lebih maju," jelasnya.
Pelatihan ini menghadirkan instruktur ahli di bidangnya. Ibu Sih Lestari, seniman batik ciprat berprofesi sebagai guru di SMK JATIPURO, membagikan teknik dan filosofi di balik seni batik kontemporer ini.
Dengan pelatihan ini, Tim PPK ORMAWA HIMAHI UNISRI berencana untuk mengadakan pameran karya peserta dalam waktu dekat. Pameran tersebut diharapkan dapat menjadi ajang promosi bagi kreativitas masyarakat guna membangun rumah UMKM inklusif di desa Jatiwarno dan sekaligus membuka peluang kerjasama dengan industri kreatif di Kota Solo dan sekitarnya.
0 Komentar